Sabtu, 05 Januari 2008

Prestasi Dunia

Salah satu hal yang paling membuat saya terkesan ketika saat prestasi gemilang yang diraih salah satu anak bangsa ditingkat dunia melalui putra bangsa dari Papua. Prestasi yang menurut saya sangat membanggakan buat masayarakat Indonesia khususnya Papua.

Walaupun prestasi itu di dapat tiga tahun yang lalu namun semuanya masih sangat hangat untuk diperbincangkan. Melihat situasi pendidikan di Papua yang kurang akan fasilitas namun dapat meraih prestasi tingkat dunia dan memenangkan nobel. Berarti kurangnya pendidikan bukan karena keterbatasan masyarakat namun dana pendidikan yang kurang merata.

Septinus George Saa atau yang akrab disebut dengan Oge adalah siswa yang mengukir prestasi tersebut dengan memenangkan The First Step to Nobel Prizein Physics, sebuah kompetisi tingkat duniabagi para siswa tingkat menengah.

Dalam perjalanan prestasinya Oge adalah anak dari seorang petani dan dari kecil ia pun rajin membantu ibunya untuk bercocok tanam di ladang. namun itu semua tidak menyurutkan niatnya untuk bersekolah. Sampai akhirnya dia berhasil mendapatkan beasiswa untuk masuk SMU 3 Waena, Jayapura, salah satu sekolah unggulan di jayapura.

Kemudian dari sini prestasinya terus berkembang pesat mulai dari menjuarai Olimpiade Kimia tingkat daerah pada tahun 2001, tahun 2003 berhasil meraih 8 besar dari 60 peserta di India dalam prestasi Matematika Kuatum sampai akhirnya dia mengirimkan risetnya selama satu tahun untuk menemukan rumus dan memenangkan nobel.

Judul riset yang di berikan Oge adalah infinite Triangle and Hexogonal Lattice Networks of Identical Resistor, menurut para juri idenya sangat kreatif dan mudah untuk dipahami. Risetnya membahas tentang menghitung hambatan antara dua titik dari satu rangkaian resistor tak hingga yang membentuk segitiga dan heksagon.


Melihat prestasi Oge, kita sebagai anak-anak Papua harus membuktikan bahwa kita layak untuk jadi perhitungan. Tidak semua prestasi didapatkan dengan uang tapi prestasi berasal dari kemampuan dan kerja keras serta semangat untuk mendapatkannya. Uang bukan hambatan untuk kita berprestasi walaupun dana dan fasilitas yang kurang tapi kita harus mempunyai tekad untuk mengharumkan nama Indonesia dan Papua di mata dunia.

sumber:

www.sekolahindonesia.com

www.kompas.com

www.infopapua.com

Label:

2 Komentar:

Pada Kamis, 10 Januari 2008 pukul 13.42.00 MST , Anonymous Anonim mengatakan...

wow,......
salut saya buat Oge, dia membuat saya tahu bahwa Indonesia itu merupakan orang-orang pintar. Salah satunya adalah oge dengan semangatnya yang pantang menyerah.
Untuk itu mari kita dukung perkembangan pendidikan di Indonesia di daerah manapun itu, ok!

 
Pada Sabtu, 12 Januari 2008 pukul 07.21.00 MST , Anonymous Anonim mengatakan...

oge, keren banget tuh.
rasanya pas ngedengarnya saya langsung menaruh rasa kagum padanya karena dapat mengharumkan nama bangsa.
benar tuh kita harus mau bersemangat walaupun terkadang kita sulit menggapainya.

 

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda

ShoutMix
Subscribe to papuagroup_2008
Powered by groups.yahoo.com
Click here to join papuagroup_2008
Click to join papuagroup_2008